Ilmu Budaya Dasar

18.35 |

BAB XI

Manusia dan Harapan

Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia yang tanpa harapan,berarti manusia itu mati dalam Hidup. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan harus berdasarkan kepercayaan,baik kepercayaan kepada diri sendiri maupun kepercayaan kepada Tuhan YME. Agar harapan terwujud maka perlu usaha dengan sungguh”. Manusia wajib slalu berdoakarna usaha dan doa merupakan sarana terkabulnya harapan

Ada dua hal yang mendorong orang hidup bergaul dengan manusia lain yaitu :

· Dorongan Kodrat

· Dorongan kebutuhan Hidup

Dengan adanya dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup itu maka manusia mempunyai harapan. Pada hakekatnya harapan itu adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Menurut Abraham manslow sesuai dengan kodratnya harapan manusia atau kebutuhan manusia itu adalah :

a.) Kelangsungan hidup

b.) Keamanan

c.) Hak dan kewajiban mencintai dan dicintai (be living and love)

d.) Diakui lingkungan (status)

e.) Perwujudan cita-cita (self actualization)

Kepercayaan artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran.

Kebenaran adalah tingkah laku,ucapan,perbuatan manusia selalu berhati hati agar mereka tidak menyimpang dari kebenaran . Dr.yuyun Suriasumanti dalam bukunya “Filsafat Ilmu. Sebuah pengantar popular ada tiga teori kebenaran SBB:

1.) Teori Kohersi atau konstitensi

2.) Teori Korespondensi

3.) Teori Pragmatis

Dasar Kepercayaan adalah kebenaran. Sumber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan itu dapat dibeadakan, yaitu :

1. Kepercayaan dalam diri sendiri

2. Kepercayaan pada orang lain

3. Kepercayaan pada pemerintah

4. Kepercayaan kepada Tuhan

Berbagai usaha dilakukan manusia untuk meningkatkan rasa percaya kepada Tuhannya. Usaha itu bergantung kepada pribadi kondisi, situasi, dan lingkungan. Usaha itu antara Lain :

a) Mengingkatkan ketaqwaan kita dengan jalan meningkatkan ibadah

b) Meningkatkan pengabdian kita kepada masyarakat

c) Meningkatkan Kecintaan kita kepada Sesama manusia dengan jalan suka menolong,dermawan, DSB

d) Mengurangi nafsu mengurangi harta yang berlebihan

e) Menekan perasaaan negative seperti iri,dengki,fitnah , dan sebagainya.